Aksi Heroik Ketua RT di Metro Gagalkan Aksi Curanmor dan Nyaris Didor

Aksi Heroik Ketua RT di Metro Gagalkan Aksi Curanmor dan Nyaris Didor

Aksi pencurian motor yang terekam CCTV di Metro. Foto Ist--

METRO,LAMPUNGNEWSPAPER.COM--Seorang warga nyaris ditembak kawanan pencuri sepeda motor, karena berhasil menggagalkan aksi pencurian di wilayah Kelurahan Imopuro, Kecamatan METRO Pusat, Kota METRO pada Senin, 30 September 2025 kemarin. 

Tindakan heroik dari warga yang tak lain adalah Ketua RT25/RW05, Kelurahan Imopuro, Bambang Heriyanto tersebut, terekam dalam rekaman CCTV yang terpasang di sekitar lokasi kejadian.

Dari video berdurasi 2 menit 52 detik yang diterima Lampung Newspaper, nampak sebelum beraksi, dua pelaku yang mengendarai sepeda motor Honda Scoopy Merah-Hitam itu sempat berkendara berkeliling, memantau situasi di lokasi kejadian.

Sesaat kemudian, salah seorang pelaku yang mengenakan hoodie gelap dan celana jeans biru, turun dari sepeda motor dan mendekati motor korban. Sementara rekannya yang juga mengenakan setelan yang sama berwarna serba gelap, menunggu di atas sepeda motornya.

BACA JUGA:Aksi Nekat Kawanan Pelaku Curanmor Rusunawa Metro Timur Terekam CCTV

BACA JUGA:Melawan Saat Akan Ditangkap, Pelaku Curanmor 23 TKP di Metro “Didor” Polisi

Sejurus kemudian, maling yang kepergok sedang beraksi itu langsung ambil langkah seribu karena aksinya diketahui. 

Bambang yang memergoki aksi maling tersebut berusaha mengejar dengan berlari, namun ia ditinggalkan begitu saja oleh kawanan pencuri yang kabur mengendarai sepeda motor.

"Jadi kemarin itu sekitar jam setengah 2 itu kejadiannya. Diorang itu berusaha mau ngambil motor tamu yang diparkir di depan rumah saya ini. Nah, pas lagi mau ngambil motor, tamu saya ini ngeliat dan bilang kalau motornya mau diambil maling," kata Bambang Heriyanto kepada Lampung Newspaper, Selasa, 30/9/2025.

Sebelum pencuri itu meninggalkan Bambang yang mengejarnya sambil berlari, pelaku sempat menodongkan senjata api, namun tidak ditembakkan.

"Karena pemilik motor ini bicara setengah teriak, nah pelaku yang lagi mau mencuri ini dengar dan langsung lari, maka saya kejar. Dia lari ke arah temannya yang sudah nunggu enggak jauh dari rumah, dan dia langsung nodongin senjata api. Meski dia todong, tapi saya tetap kejar terus dan dia enggak nembak. Cuma, ya saya lari sedangkan dia naik motor, maka enggak tertangkap," imbuhnya.

Bambang berharap kejadian serupa tidak lagi terulang. Aparat kepolisian diminta untuk lebih memperketat pengawasan wilayah hukumnya, serta lebih sering berpatroli, turun ke lapangan dan menyisir area permukiman masyarakat. 

"Intinya jangan sampai ada kejadian seperti ini lagi sih. Saya beruntung karena maling itu enggak jadi nembak. Saya harap, polisi lebih rutin razia atau patroli. Sebab, maling itu saya rasa tidak kenal waktu siang atau malam, mereka selalu keliling.

Sumber: