Ada WNA Buat Keributan di Perumahan CitraLand, Warga Penghuni Tuntut Kejelasan Administrasinya

Ada WNA Buat Keributan di Perumahan CitraLand, Warga Penghuni Tuntut Kejelasan Administrasinya

Perumahan Citraland,Bandarlampun--

BANDARLAMPUNG,LAMPUNGNEWSPAPER-Keluhan warga soal lemahmya sistem keamanan dan buruknya admistrasi penghuni di Perumahan Estate CitraLand belum usai. Kekesalan penghuni CitraLand Estate bermula   di rumah B2 No 07  soal keributan diringi pemukulan oleh seorang laki-laki diduga dibawah pengaruh alkohol terhadap seorang wanita.

 

 

Salah Seorang Warga Penghuni Soeyanto meminta penjelasan kepada pengelola perumahan Estate CitraLand soal siapa yang menempati rumah tersebut.

 

 

Menurut Soeyanto, Estate  CitraLand tidak bisa menjelaskan siapa  penghuni yang menempati rumah B2 No 07 tersebut. “ Mereka itu keluar masuk celangak-celinguk seperti penjahat,”ujar Soeyanto

 

 

BACA JUGA:Perumahan CitraLand Bandarlampung, Sudah Sistem Keamanan Lemah, Administrasi Penghunipun tak Jelas

 

 

Pihak pengelola Perumahan CitraLand Arif  kepada Soeyanto telah menjelaskan bahwa sudah ada perwakilan OPPO yang bernama Frans   telah mengirimkan paspor kepada pengelola.” Makanya kan OPPO yang tempo hari ( frans-red) dia kan ngurusin beberapa rumah di Perumahan CitraLand,” ujar Arif dari sambungan telepon dengan Soeyanto

 

 

 

Dijelaskan Soeyanto dirinya tidak peduli siapa yang menyewa entah pihak OPPO atau siapa, tetapi majemen Perumahan CitraLand harus bisa menjelaskan tentang keberadaan orang asing tersebut, karena dia sebagai penghuni berhak  mendapatkan informasi yang benar.

 

 

“ Artinya sebelumya benar tidak ada dokumen administrasi yang tercatat  tentang WNA yang menempati  rumah B2 No 07  itu. Setelah ribut-ribut si Frans baru kirim dookumen paspor ke pihak pengelola. Itu pun kalau benar si warga negara asing  ada dokumen, tunjukan kepada saya dokumennya,mana…, kalaupun dokumennya lengkap dia boleh tinggal dimana saja,tetapi tidak membuat kerusuhan yang menggangu kenyamanan penghuni lainnya,” terang Soeyanto

 

 

 

Dilansir dari RMOL Lampung menurut pihak managemen Perumahan Citra Land Antonius, keributan   itu terjadi antara suami dan istri penghuni B2 No 07

 

 

” Itu masalah rumah tangga mereka jadi tak ada kaitanya dengan penghuni lainnya,” jelas Antonius didampingi rekanya Arif Senin (21/8).

 

 

 

Menanggapi pernyataan Antonius bahwa penghuni lainnya tidak ada kaitannya,  Soeyanto sebagai  tetangga dekat  menggangap pernyataan Antonius sangat menyingung perasaan dia sebagai penghuni.

 

 

“ Gimana tidak ada kaitanya, kita tergangu ada teriakan, meraung-raung dan ada kekerasan fisik di depan mata,” jelas Soeyanto.

Sumber: