Walikota Eva : Porcam 2024 Langkah Awal Menuju Porkot Bandar Lampung

Walikota Eva : Porcam 2024 Langkah Awal Menuju Porkot Bandar Lampung

--Foto Deka Agustina Ramlan

Bunda Eva juga meminta para pembina, official, dan pelatih untuk benar-benar memanfaatkan momen kejuaraan ini sebagai titik awal untuk melakukan seleksi bagi para atlet yang memiliki prestasi terbaik. 

"Saya minta kepada para pembina, official, pelatih, untuk benar-benar memanfaatkan momen kejuaraan ini sebagai titik awal untuk melakukan seleksi bagi para atlet yang benar-benar memiliki prestasi terbaik," paparnya.

Bunda Eva menyampaikan, selamat bertanding kepada seluruh atlet dan mengingatkan pentingnya menjaga sportivitas dan fair play. 

"Selamat bertanding, jaga sportivitas dan fair play. Yang menang tentunya patut bersyukur dan bagi yang kalah tetaplah bersemangat untuk meningkatkan kemampuan di masa yang akan datang, karena kekalahan adalah kemenangan yang tertunda," pesannya.

Walikota juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia, pembina, pelatih, dan para sponsor atas dukungan mereka sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik. 

"Kepada seluruh panitia, pembina, pelatih, serta para sponsor, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan atas dukungannya sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik," tutupnya.

Porcam 2024 diharapkan menjadi langkah awal yang penting dalam membangun olahraga berprestasi di Bandar Lampung dan mempersiapkan atlet-atlet terbaik untuk Porkot yang akan datang.

Sementara itu, Plt Camat Teluk Betung Utara, Socrat Pringgodanu menyampaikan, peserta yang ikut dalam Porcam di Kecamatan TBU sebanyak 450 orang.

"Semua itu berasal dari enam kelurahan yaitu Kelurahan Sumur Batu, Gulak Galik, Kupang Teba, Kupang Raya, Kupang Kota dan Kelurahan Pengajaran,” jelasnya.

Dimana, cabor yang dipertandingkan pada Kecamatan Teluk Betung Utara yaitu bulu tangkis, futsal, volly, catur dan tenis meja.

Lalu, Bendahara KONI Bandar Lampung yang juga Sekretaris di BKAD Bandar Lampung, Zaki mengatakan, kegiatan Porcam ini dianggarkan Rp600 juta.

“Jadi setiap kecamatan kita berikan dana untuk lomba sebesar Rp30 juta, diberikan secara non tunai ke 20 kecamatan. Besar kemungkinan dananya akan bertambah yaitu honor bagi para juri lomba,” katanya. (dka)

Sumber: