Jelang Tahun Politik, Wali Kota Metro : Jaga Kerukunan

Jelang Tahun Politik, Wali Kota Metro : Jaga Kerukunan

Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin mengimbau masyarakat agar tetap menjaga kerukunan antarumat beragama, khususnya menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024--M. Ricardo

METRO,LAMPUNGNEWSPAPER- Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin mengimbau masyarakat agar tetap menjaga kerukunan antarumat beragama, khususnya menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.

Mengantisipasi pembelahan sosial di tengah masyarakat yang kerap terjadi dalam tahun politik, Wali Kota Metro menuturkan, persatuan dan kesatuan antarumat beragama menjadi hal yang harus diutamakan. Perbedaan pilihan boleh berbeda, namun silaturahmi harus tetap terjaga.

“Saya tadi sudah sampaikan juga pesan-pesan untuk menjaga persatuan dan kesatuan, khususnya menjelang Pilkada nanti ya. Jadi, tetaplah jaga kerukunan,” kata Wahdi, Rabu, 1/5/2024.

“Pembangunan di Kota Metro itu cakupannya banyak sekali ya, dan itu semua butuh peran serta dari semua unsur masyarakat. Maka, siapa saja yang ingin berpartisipasi untuk membangun Kota Metro, ya silakan-silakan saja,” sambungnya.

BACA JUGA:Jika ME Tak Penuhi Panggilan Ke-3 Penyidik Akan Mengambil Sikap

Sementara itu, Ketua MUI Kota Metro, Zakaria Ahmad menuturkan, persatuan dan kesatuan antarmasyarakat, khususnya umat beragama harus sampai pada tingkatan gotong-royong, saling tolong-menolong.

“Ya yang rukun-rukun saja. Persatuan dan kesatuan kita ini, Insya Allah bukan hanya seiring sejalan, tapi juga bisa saling bantu membantu. Sejauh ini, persatuan dan kesatuan kita, kerukunan antarumat beragama sudah kondusif, sangat-sangat kondusif,” tuturnya.

Pria yang akrab disapa Buya Zakaria itu menjelaskan, hubungan antara ulama sebagai tokoh agama dengan umara’ sebagai kepala daerah, harus saling terintegrasi dengan berlandaskan niat menjaga keutuhan dan kondusivitas umat beragama.

Dalam perspektif agama Islam, lanjut Buya Zakaria, sosok kepala daerah harus meneladani sedikitnya empat sifat Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassalam, yakni ; siddiq atau jujur, amanah atau dapat dipercaya, tabligh atau menyampaikan dan fathanah atau cerdas.

“Hubungan antara ulama dan umara’ harus tetap dijaga, umara’nya menghargai ulama, ulamanya menghormati umara’ dan bersama-sama untuk mengayomi masyarakat. Seorang Umara’ adalah orang yang harus memiliki sifat-sifat, siddiq, amanah, tabligh dan fathonah,” paparnya.

“Kalau dari MUI Metro, untuk Pilkada nanti imbauan kami kepada umat khususnya, pilihlah yang terbaik menurut hati nurani. Boleh saja ada perbedaan pilihan, tapi jangan saling gontok-gontokan, jangan saling cela mencela, persatuan harus tetap nomor satu,” tandasnya. (MRC)

Sumber: