Diduga Kuat Kepala SMK 1 Swadipa Natar Tilap Dana BOS,

Diduga Kuat Kepala SMK 1 Swadipa Natar Tilap Dana BOS,

Kondisi SMK 1 Swadhipa di Natar, Lampung Selatan, saat Radar Lampung mendatanginya Kamis (24/11) lalu--Arief,Radarlampung

Menyusul bendahara baru yang saat ini ditunjuknya juga sudah berniat melepas jabatannya sebagai seorang bendahara. ’’Jadi bendahara lama itu sampai mengundurkan diri. Nah, bendahara yang sekarang juga sudah mau mengundurkan diri itu," katanya. 

 

Ditanya berapa dana BOS yang digunakan untuk kepentingan sekolah, sumber ini menyebut hanya sedikit.

Perkiraannya tidak lebih 25 persen dari total dana BOS yang harusnya diterima sekolah. 

 

Sumber lain yang sangat akurat juga membenarkan keluhan yang dialami para guru di sekolah tersebut.

Meski enggan bicara banyak, sumber ini selalu menjawab pertanyaan dengan sebuah anggukan. 

BACA JUGA:Gagal Panen Jadi Bantalan Tutupi Kecurangan, Korkab PKH Lamsel: Tetap Menyalahi Aturan

 

Pertanyaan-pertanyaan itu antara lain apakah benar sang oknum kepala sekolah ikut mencairkan uang? Apakah benar uang tersebut kemudian dibawa pulang? Apakah bendahara sebelumnya mengundurkan diri? Dan apakah bendahara yang saat ini juga telah mempersiapkan surat pengunduran diri? 

 

Semua pertanyaan itu dijawabnya dengan sebuah anggukan. Termasuk saat ditanya apakah alasan kedua bendahara tersebut mundur karena melihat adanya ketidakwajaran yang langsung dijawabnya dengan anggukan. 

 

Sumber ini kemudian mengatakan bahwa dalam setahun, SMK 1 Swadhipa mendapatkan dana BOS mencapai Rp800 juta. Jumlah tersebut dikatakannya diambil secara bertahap dalam setahun.

 

Sumber: