Cekcok Pasutri di Sumberjaya, Bayi Usia 8 Bulan Devi Tidak Tertolong

Cekcok Pasutri di Sumberjaya, Bayi Usia 8 Bulan Devi Tidak Tertolong

cekcok pasutri di sumberjaya, --Ade Irawan

LIWA,LAMPUNGNEWSPAPER – Bayi jenis kelamin laki-laki yang masih dalam usia 8 bulan kandungan (bukan 4 bulan seperti diberitakan sebelumnya, red) Devi Suryati (32) tidak tertolong. Meskipun, pihak Rumah Sakit Handayani, Kota Bumi, Kabupaten Lampung Utara (Lampura), telah melakukan upaya penyelamatan.

 

Bayi tersebut ikut terkena tusukan pisau Jaelani (33), ayahnya  yang sudah tewas namun diduga terlebih dahulu menusuk istrinya yang juga ibu bayi tersebut, Devi Suryani, warga asal Pekon Gunung Terang, Kecamatan Hair Hitam, Lambar.

 

Informasi dari aparat Pekon Pampangan, Kecamatan Sekincau Agung W., Devi Suryati telah dioperasi  dengan keadaan bayi yang berat badannya 2,6 kilogram dalam kandungannya meninggal dunia akibat luka di bahu kiri tiga centi meter.

 

Sedangkan,  Devi saat ini sudah siuman dan masih dirawat di ruang ICU Rumah Sakit Handayani Kotabumi. "Bayi malang yang masih dalam rahim ibundanya itu sudah kita makamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Pekon Pampangan, tempat neneknya Ibu Astuti," ungkap, Senin (13/11).

 

Sementara, tewasnya Jaelani diduga usai melakukan penusukan terhadap istrinya, Devi Suryati (32) yang tengah hamil delapan bulan (bukan empat bulan seperti berita sebelumnya), tampak ada kejanggalan. Itu jika berdasarkan pengakuan istrinya yang ditusuk terlebih dahulu, setelah itu suaminya coba bunuh diri namun dengan kondisi luka seperti dianiaya.

BACA JUGA:Cekcok Pasutri di Sumberjaya, Satu Meninggal

 

Kasatreskrim Polres Lambar Iptu Juherdi Sumandi, S.H. mendampingi Kapolres AKBP Heri Sugeng Priyantho, S.I.K. pun mengatakan  pihaknya telah meminta keterangan saksi. Selain keterangan dari Devi Suryati sendiri yang kini tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Handayani Kotabumi karena mengalami luka di bagian perut. 

 

 ’’Untuk saksi yang mengetahui setelah kejadian tersebut sudah kami minta keterangan. Begitu juga istri korban, sudah dimintai keterangan awal perihal tewasnya sang suami tersebut,” ungkap Juherdi, Senin (13/11).

Sumber: