Masyarakat Lampura Pertanyakan Kinerja Pemda
--Fahrozi
Contohnya kata dia untuk jalan Sriwijaya yang berada di Kelurahan Kotabumi, jalan itu padat dengan kendaraan yang melintas untuk aktifitas sehari-hari. Namun, kondisinya sangat memperihatinkan
BACA JUGA:Dishub Bandar Lampung Tunggu Perwali untuk Trayek Angkot
Di sisi lain, Ketua Asosiasi Kontraktor Nasional (ASKONAS) Lampura, Fungki Purnama Hadi, mengatakan pemerintah daerah seharusnya lebih optimal untuk memikirkan infrastruktur.
Sebab, dengan adanya jalan yang baik, tentunya dapat mendukung perekonomian di tengah -tengah masyarakat. Hal ini harus dicermati, mengigat memasuki tahun politik.
“Jangan adanya kepentingan dan lain-lainnya, menghambat laju pembangunan daerah. Kita sebagai pihak rekanan, tentu mendukung pembagunan daerah. Bagai mana kita mendukung untuk membangun daerah, jika sampai kini belum juga di mulai,” ujarnya, Kamis 14 September 2023.
Seharusnya, kata dia, Pokja Barang dan Jasa (Barjas) Lampura, sebagai panitia lelang barang dan jasa sudah menayangkan paket proyek-proyek yang hendak dilelang di situs LPSE. Namun kata Fungki saat ini hanya sebagian kecil saja yang telah tayang, itupun dana alokasi khusus (DAK) APBN 2023.
Hal ini, kata dia, bukan hanya terjadi di Dinas PUPR Lampura saja, terlebih terjadi di sejumlah OPD lainnya. Sebab, mekanisme dalam proses pengadaan barang dan jasa Lampura tahun anggaran 2023, yang digelar sejumlah OPD, banyak yang dilakukan tender ulang oleh Barjas .
Sumber: