Saling Klaim Pendukung, Gus Yahya Yakin Rebut Kursi Ketum PBNU
BANDARLAMPUNG --- Pemilihan Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) atau terkenal dengan sebutan Muktamar NU ke-34 saling klaim pendukung. Bahkan, salah satu kandidat Ketum PBNU Prof. Dr. KH. Said Aqil Sirodj, MA telah dideklarasikan oleh ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sumatera Utara (Sumut). Berdasarkan pantauan Lampung Newspaper, PWNU Sumut mengirimkan karangan papan bunga yang diletakkan di Jalan Gatot Subroto, tepatnya di depan Hotel Novotel Lampung. \"Selamat terpilihnya Ketum PBNU muktamar ke-34 di Lampung, Prof. Dr. KH. Said Aqil Sirodj, MA,\" tulis ucapan papan bunga tersebut. Di sisi lain, Calon Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau terkenal dengan sebutan Gus Yahya menyampaikan, dirinya data ke Lampung untuk pelaksanaan Muktamar dengan memberangkatkan 469 pendukung. \"Pendukung NU saya ada 469 orang dan saya yakin mereka memilih saya. Kalau teman-teman ada waktu bisa saya tunjukkan orang-orang nya,\" kata Gus Yahya, di Hotel Novotel Lampung, Selasa (21/12). Dijelaskan, pendukung tersebut yang berada di seluruh Indonesia tergolong dari Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU). \"Yang punya hak suara 587 lalu yang punya hak suara dari database yang sah itu ada 518 suara. Yang saya miliki ada 469 suara,\" kata dia. Menurutnya, dengan mengantongi setengah dari hak suara tersebut dirinya mampu bersaing bahkan optimis untuk memenangkan pemilihan ketua umum PWNU tahun 2021. Ia juga menegaskan, bahwa dirinya mencalonkan sebagai Ketua PBNU untuk melamar pekerjaan untuk bisa membantu umat Islam di Indonesia, bukan untuk mendukung partai politik. \"Niat saya nyalon ketua umum niatnya melamar pekerjaan yang positif untuk umat Islam. Kalau saya disuruh menjadi ketua umum NU supaya bisa menjadi calon presiden atau wakil presiden saya tidak mau. Apalagi menteri dan komisaris,\" tegasnya. Ia berharap dimasa kepemimpinannya nanti PBNU mampu mencari Kerja sama untuk dijadikan suatu program yang dapat dilakukan oleh seluruh pengurus NU yang ada. \"Harapannya PBNU mencari Kerja sama untuk dijadikan program yang harus dilakukan di tingkat cabang melalui koordinator wilayah di setiap provinsi,\" harapnya (san).
Sumber: