Musrenbang di Mulyojati, Wali Kota Metro Tanggapi Isu Prostitusi di Area Indekos

Musrenbang di Mulyojati, Wali Kota Metro Tanggapi Isu Prostitusi di Area Indekos

Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin menanggapi isu soal penyakit sosial, dalam hal ini seks bebas dan praktik prostitusi di area indekos, di Mulyojati, Metro Barat--M.Ricardho

METRO,LAMPUNGNEWSPAPER - Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin menanggapi isu soal penyakit sosial, dalam hal ini seks bebas dan praktik prostitusi di area indekos, di Mulyojati, Metro Barat, kota setempat yang disampaikan warga saat Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kelurahan.

Menanggapi keluhan itu, Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin memastikan, Pemerintah Kota (Pemkot) Metro berkomitmen menyelesaikan masalah sosial tersebut, dengan mengambil langkah penertiban, hingga evaluasi ulang perizinan bagi tempat kost di wilayah tersebut.

“Kita sudah selesai kalau urusan koordinasi, sudah dilakukan itu. Fokus kita dalam musrenbang kali ini untuk masalah sosial budaya salah satunya adalah narkoba, kenakalan remaja, termasuk tempat kos-kosan itu yang mungkin ada digunakan sebagai tempat praktik prostitusi,” kata Wahdi saat diwawancarai Lampung Newspaper usai hadiri musrenbang di Mulyojati, Metro Barat, Senin, 5/2/2024.

Meski begitu, lanjut Wahdi, pihaknya butuh peran serta dari masyarakat untuk ikut melakukan pengawasan aktivitas di lingkungan indekos, yang memang berada di wilayah permukiman.

BACA JUGA:Tokoh Politik Lamsel Dilaporkan ke Polres Warga Dugaan Penyerobotan Lahan

“Intinya kita sepakat dulu, barulah kita bersama-sama dengan masyarakat turun. Kenapa dalam hal ini saya ingin masyarakat terlibat? Ya karena masyarakat yang benar-benar tahu aktivitas di lingkungan kos-kosan itu,” bebernya.

Selain aspek sosial, Wahdi juga memaparkan sejumlah rencana pembangunan infrastruktur yang akan dilaksanakan di wilayah Kelurahan Mulyojati, di 2024 ini.

“Soal infrastruktur, itu kurang lebihnya sama dengan daerah kelurahan yang lainnya. Yang kita bahas di musrenbang kali ini, itu didominasi oleh peningkatan jalan dan drainase. Kalau untuk titik lampu kita, kan itu akan ditambah, ada sekitar 300-an dan itu nanti dibagi di mana saja titiknya ya, saya juga tidak begitu hafal,” tandasnya.  (MRC)

Sumber: