B2SA Salah Satu Upaya Pemkab Pesawaran Turunkan AngkaStunting

B2SA Salah Satu Upaya Pemkab Pesawaran Turunkan AngkaStunting

Memanfaatkan pangan lokal untuk diolah menjadi makanan yang Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA),--Ist

PESAWARAN,LAMPUNGNEWSPAPER-Memanfaatkan pangan lokal untuk diolah menjadi makanan yang Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA), merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menurunkan angka stunting

"Dengan pangan lokal yang B2SA ini juga mendukung dalam mengurangi angka stunting. Kita juga berikan bantuan bibit sayuran dan lainnya yang dapat di tanam di pekarangan rumah,"ungkap Kabid konsumsi dan keamanan pangan dinas ketahanan pangan, tanaman pangan dan hortikultura Provinsi Lampung Amalia Rizkiyanti saat lomba cipta menu B2SA di Kantor Ketahanan Pangan Pesawaran, Senin 4 September 2023



Dikatakan, melalui lomba tersebut juga dimaksudkan untuk mendorong masyarakat agar bisa melaksanakan pola konsumsi sehari-hari dengan menu yang sehat yakni beragam, bergizi, seimbang dan aman.

BACA JUGA:Terkait Video Pungli di Jalinsum Bukit Kemuning, Ini Kata Kapolres Lampung Utara

 

"Serta menciptakan masyarakat yang sehat, aktif dan produktif dengan menggunakan pangan lokal (non beras dan terigu),"ucapnya

Untuk membuat makanan sehat sesuai B2SA, dapat memanfaatkan pangan lokal sebagai pengganti beras dan terigu seperti ubi kayu, ubi jalar, labu dan lainnya. Karena bahan tersebut lebih sehat dan banyak. Dimana, makanan bergizi maksudnya komposisi makanan harus mengandung protein hewani maupun nabati.

"Supaya ibu ibu mengetahui makanan yang sehat untuk keluarganya,"ujarnya

Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Pesawaran Hendra Sulistianto menambahkan lomba cipta menu B2SA diikuti oleh puluhan peserta dari 11 kecamatan yang ada di kabupaten setempat.

BACA JUGA:BPBD Telah Salurkan 155 Ribu Liter Air Bersih ke Warga Bandar Lampung

"Lomba cipta menu beragam bergizi seimbang dan aman diikuti oleh 12 peserta dari 11 kecamatan sedangkan lomba kreasi pangan lokal diikuti oleh 10 peserta. Selain itu ada juga penyerahan bibit alpukat dan sayuran serta saprodi 20 kelompok wanita tani se Kabupaten Pesawaran," jelasnya

Menurut Hendra, pemerintah lanjutnya berkewajiban memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA). Dimana, dengan memanfaatkan pangan lokal, selain sehat juga memberikan nilai tambah yakni untuk tambahan penghasilan bagi keluarga (Ozi)

Sumber: