Masjid Raya Al-Bakrie Lampung Diresmikan: Ikon Baru Menyatukan Iman, Budaya, dan Sosial

Masjid Raya Al-Bakrie Lampung Diresmikan: Ikon Baru Menyatukan Iman, Budaya, dan Sosial

Masjid Raya Al-Bakrie Lampung Diresmikan: Ikon Baru Menyatukan Iman, Budaya, dan Sosial --

BANDARLAMPUNG, LAMPUNGNEWSPAPER — Sebuah mahakarya spiritual dan budaya kini resmi berdiri megah di jantung Provinsi Lampung. Masjid Raya Al-Bakrie Lampung. 

Masjid yang digagas sebagai amal jariyah untuk almarhum H. Achmad Bakrie, pendiri Bakrie Group dan putra asli daerah Lampung, telah diresmikan dalam sebuah seremoni yang khidmat namun penuh makna. 

Peresmian masjid ini, pada Jumat, 12 September 2025, menandai puncak dari perjalanan panjang pembangunan yang dimulai sejak 20 Februari 2023. 

Dalam rentang waktu dua tahun, berbagai tahapan penting telah dilalui—mulai dari peletakan batu pertama (groundbreaking), penutupan kubah yang dirangkai dengan media visit, peresmian ballroom, hingga salat tarawih perdana bersama Keluarga Besar Bakrie pada Ramadan 2025. 

Semua proses tersebut menjadi penanda keseriusan dan komitmen dalam membangun rumah ibadah yang bukan hanya megah secara fisik, tetapi juga kaya makna sosial dan spiritual. 

Jejak Cinta dan Amanah Seorang Ayah 

Masjid ini lahir dari amanah sederhana namun bermakna dalam dari H. Achmad Bakrie, yang pernah berpesan bahwa “setiap rupiah yang dihasilkan Bakrie, harus bermanfaat bagi orang banyak.” 

Amanah inilah yang diterjemahkan oleh Aburizal Bakrie dan Keluarga Besar Bakrie menjadi bangunan masjid berarsitektur indah, berpadu harmonis dengan nilai-nilai budaya Lampung dan prinsip Trimatra Bakrie: Keindonesiaan, Kemanfaatan, dan Kebersamaan. 

“Masjid Raya Al-Bakrie Lampung bukan hanya rumah ibadah, tetapi juga ruang sosial yang memberi manfaat nyata,” tutur Aburizal Bakrie dalam sambutannya. 

Seremoni yang Penuh Haru dan Kehangatan 

Prosesi peresmian masjid dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, diikuti laporan pembangunan oleh Aninditha Anestya Bakrie selaku Ketua Pelaksana Pembangunan. 

Kehadiran tokoh-tokoh penting seperti Menteri Agama Prof. Dr. K.H. Nasaruddin Umar, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, serta tokoh masyarakat lainnya menambah khidmat suasana. 

Momen penandatanganan prasasti oleh Aburizal Bakrie, Menteri Agama, dan Gubernur Lampung menjadi simbol bahwa masjid ini adalah hasil sinergi antara swasta, pemerintah, dan masyarakat. 

Video dokumenter yang memutar proses pembangunan dari awal hingga akhir membuat banyak hadirin terharu, terutama saat menggambarkan semangat almarhum H. Achmad Bakrie yang selalu ingin membangun kampung halamannya. 

Sumber: