Banjir Kepung Sejumlah Wilayah di Kota Bandar Lampung

Banjir Kepung Sejumlah Wilayah di Kota Bandar Lampung

Way Lunik Kecamatan Panjang salah satu wilayah terparah direndam banjir pada Jumat sore 17 Januari 2025. Foto tangkap layar--

LAMPUNGNEWSPAPER.COM--Hujan dengan intensitas tinggi di wilayah Kota Bandar Lampung pada Jumat sore 17 Januari 2025 menyebabkan sejumlah tempat terendam banjir.

Wilayah Kota Bandar Lampung yang terendam banjir di antaranya di Rajabasa, Sukarame, Bumiwaras, Teluk Betung Utara (TBU), Teluk Betung Selatan (TBS) Kemiling, dan Panjang.

Hujan yang terjadi sejak pukul 14.30 WIB di hampir seluruh wilayah Lampung termasuk Kota Bandar Lampung membuat genangan air tak terkecuali di jalan protokol kota seperti Jalan ZA.Pagar Alam, Jalan Pangeran Antasari, By Pass Soekarno-Hatta,

Lalu di Jalan Yos Sudarso, Panjang, Jalan Pramuka, Kemiling, hingga gang Taurus Rajabasa Bandar Lampung.Kendaraan yang melintas pun harus ekstra hati-hati untuk menghindari mobil terseret arus atau bahkan mati mesin.

BACA JUGA:Pemkot Bandar Lampung Sigap Bantu Bersihkan Rumah dan Beri Beras serta Sembako Korban Banjir

BACA JUGA:Korban Banjir di Telukbetung Dapat Bantuan Program SIGER Pemprov Lampung

Agus (44) warga Way Lunik, Panjang menuturkan, hujan membuat banjir di sepanjang jalan Yos Sudarso tepat di Pelabuhan Panjang, Bandar Lampung dan berdampak pada kemacetan.

"Tadi sih banyak motor mogok karena tinggi banget airnya, truk-truk juga pada stuk di jembatan gak berani melaju karena banjir," katanya, seperti dikutip dari radarlampung.co.id.

Agus khawatir jika hujan belum juga berhenti, kemungkinan besar pemukiman warga juga ikut terdampak banjir tersebut.

"Ini masuk PT aja udah setinggi ini, bisa-bisa masuk ke rumah warga kalau terus ujan," kata dia.

Selain itu, dirinya mendapatkan informasi bahwasanya beberapa rumah kini sudah tenggelam akibat banjir.Bahkan ada satu mobil ikut terbawa hanyut oleh arus banjir.

"Way Lunik sana lebih parah kabarnya, rumah sampai tenggelam, mobil kalau gak salah itu ada yang hanyut,"ujar Agus.

Camat Panjang Hendri Satria, membenarkan adanya hal tersebut. Ia mengungkapkan jika pihaknya kini tengah berjaga di lokasi tersebut."Betul di pelabuhan panjang, tapi mudah-mudahan segera surut," kata dia.

Ditanya berapa jumlah KK yang terdampak banjir, dirinya menyebut harus memeriksa dahulu."Belum tahu kalau rumah warga, saya cari tahu dulu ada tidak yang terdampak,"ucapnya singkat.

Sumber: