"Kemudian di bulan Mei, kita sudah mengacu pada dinas baru. Pada saat itu, dananya tidak terserap di bulan April," lanjutnya.
Bahkan, menurutnya, bulan hanya gaji honorer yang tidak keluar di bulan April.
"Termasuk gaji mereka ini. Kalau menurut rincian dari Sekretariat, bukan hanya gaji honorer, bahkan honor Pengguna Anggota, honor pejabat kegiatan, dari Januari hingga April tidak terserap," ungkapnya.
Pihaknya juga telah mengumpulkan 35 honorer tersebut untuk memberikan penjelasan terkait hal itu.
"Kemudian kemarin, pada Senin lalu, kita undang 35 orang ini, sudah kita jelaskan kondisinya," katanya.
Senada, Kasubag Kepegawaian di Dinas Pendidikan, Yeni Rilia memaparkan, pihaknya telah mengupayakan usulan gaji para honorer.
"Kita ajukan honor pada bulan April, untuk gaji di bulan Februari hingga April. Tapikan pengajuan harus habis bulan dulu. Jadi, hanya dibayar Februari dan Maret, karena bulan April belum habis," pungkasnya.
(Prn/Ags)