METRO, LAMPUNGNEWSPAPER - Pemerintah Kota (Pemkot) Metro mengapresiasi segala bentuk pengembangan sektor UMKM, lantaran hal itu dapat memicu perkembangan gerakan ekonomi kreatif di Bumi Sai Wawai.
BACA JUGA:Warga Miskin di Bandar Lampung Hingga Juni 2023 Capai 483 Orang
Sekda Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo menyebut kegiatan bertajuk “Bersukaria Lampung Food and Metro Souvenir Fest” yang digelar di Taman Metro Indonesia Indah (TMII) pada Jumat, 25 Agustus 2023, sebagai contoh pengembangan sektor UMKM, yang diharap dapat memperkuat sinergitas dan kolaborasi, yang mampu memicu kemajuan e-kraf.
“Tidak hanya itu, melalui acara semisal itu, tentunya bisa memberikan peluang yang besar dan menjanjikan bagi pelaku UMKM di Kota Metro. Apalagi untuk generasi muda yang berniat untuk mengembangkan usahanya,” kata Bangkit, Minggu, 27/8/2023.
Menurutnya, saat ini usaha kuliner dan souvenir yang notabene merupakan bagian dari UMKM telah mengalami perkembangan yang cukup pesat. Merambah hingga ke berbagai penjuru, mulai dari pasar tradisional bahkan sampai supermarket atau mal-mal besar.
“Beragam jenis produk pun mulai banyak ditawarkan. Hal itu menunjukkan bahwa peluang usaha kuliner dan souvenir UMKM ini kan memang sangat menjanjikan. Apalagi untuk generasi muda yang baru memulai merintis usahanya,” ujarnya.
Dalam persaingan global sekarang ini, lanjut Bangkit, generasi milenial dituntut untuk kreatif, Inovatif, serta pandai beradaptasi terhadap situasi yang terjadi. Bangkit mengingatkan, pelaku UMKM untuk dapat melek teknologi, sebab era digital seperti saat ini digadang-gadang mampu menembus pasar, tanpa terhambat oleh jarak.
Bangkit menegaskan, kegiatan-kegiatan pengembangan sektor UMKM merupakan bentuk upaya, baik dari komunitas yang tumbuh maupun Metro Creative Hub (MCH) sebagai inkubator, sekaligus titik temu bagi mereka yang memang butuh dukungan dari berbagai pihak.