METRO,LAMPUNGNEWSPAPER.COM--Penjualan komoditas wortel di lapak sayuran Pasar Kopindo Kota Metro anjlok. Hal itu diakibatkan harga jual komoditas pertanian tersebut yang naik drastis, dalam 2 bulan terakhir.
Salah seorang pedagang sayuran di Kota Metro, Yadi(42) mengatakan, harga wortel sebelumnya berkisar antara Rp7 ribu sampai dengan Rp8 ribu per kilogram, saat ini melonjak mulai dari Rp15 ribu sampai dengan Rp18 ribu per kilogram.
"Sudah sekitar 2 atau 3 bulan ini wortel naik. Saya biasanya dalam satu hari itu bisa jual antara 4 sampai 5 kuintal. Tapi setelah naik harganya ini sekarang paling cuma laku 1 kuintal," kata Yadi saat diwawancarai Lampung Newspaper, Rabu, 12/11/2025.
Menurut Yadi, kenaikan harga wortel itu disebabkan gagal panen yang berimbas kelangkaan barang, dan kondisi cuaca yang buruk beberapa waktu terakhir.
Sementara itu, untuk harga komoditas sayur lainnya, Yadi menyebut tidak ada kenaikan yang signifikan, seperti halnya yang terjadi pada wortel.
"Kalau sayur lainnya, seperti bawang merah, bawang putih, kol, kentang dan lainnya itu saya kira masih wajar lah ya kalau ada naik-turun seribu-dua ribu. Tapi kalau wortel ini memang lumayan kenaikan harganya," beber Yadi.
"Biasanya saya ambil barang dari Lampung Barat. Nah itu kayaknya di sana ada gagal panen. Ya mungkin cuaca atau kendala apa lah ya. Yang jelas, sekarang barang agak susah. Mudah-mudahan masa-masa kayak gini bisa cepat terlewati," pungkasnya.