Selamat, Peserta KSM Asal Pesawaran Raih Emas di Tingkat Nasional
--Ist
PESAWARAN,LAMPUNGNEWSPAPER-Syafa Aulia Zahra siswi MTs/SMP IPS Terpadu Terintegrasi, asal sekolah MTs Al-Hidayat Gerning, Pesawaran mengharumkan nama Provinsi Lampung khususnya Pesawaran di kancah nasional.
Syafa Aulia Zahra meraih juara I pada perlombaan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Nasional Tahun 2023 di Kendari, Sulawesi Tenggara yang berlangsung tanggal 4 hingga 7 September
Lampung meraih tujuh medali, dan peserta yang berasal dari Kabupaten Pesawaran yaitu Syafa Aulia Zahra yang tercatat sebagai santri di pondok Pesantren Al-Hidayat Gerning Tegineneng dibawah pengasuh KH.Ahmad Ma'shum Abror ,M.Pdi mendapatkan medali emas untuk Provinsi Lampung.
Hal ini tentunya menjadi kebanggan tersendiri bahwa siswa madrasah tidak hanya dibekali kompetensi dalam ilmu keagamaan saja tetapi juga dalam bidang-bidang lainya termasuk bidang sains.
BACA JUGA:Belajar Sejarah di Situs Prasasti Palas Pasemah
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesawaran H. Wasril Purnawan yang juga turut mendampingi kedua peserta ini di Kendari mengungkapkan kebangganya atas capaian yang diraih oleh salah satu siswa madrasah Pesawaran.
“Saya bangga dan terharu, ini merupakan kali pertama perwakilan Kabupaten Pesawaran berhasil meraih emas pada ajang KSM Tingkat Nasional. Semoga ini menjadi awal yang baik untuk kedepanya Kabupaten Pesawaran dapat terus berkontribusi mengharumkan Provinsi Lampung meraih emas-emas selanjutnya pada gelaran KSM Nasional ditahun-tahun yang akan datang,"ungkap Wasril Purnawan
Sementara, Kasi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesawaran H. Khuzil Afwa Kahuripan yang turut mendampingi peserta di Kendari mengatakan, bahwa dari sebelas peserta kontingen Provinsi Lampung, dua diantaranya merupakan kontingen Kabupaten Pesawaran yang berhasil meraih medali emas pada KSM Tingkat Provinsi Lampung.
“Selain Syafa Aulia Zahra, satu lagi ialah Annisa Ziy Aliya yang berasal dari MTs Diniyah Putri yang mewakili Provinsi Lampung untuk bidang IPA Terpadu Terintegrasi. Namun sayang tahun ini Aniisa belum beruntung, mudah-mudahan ditahun berikutnya bisa meraih emas,"pungkasnya (rls/ozi)
Sumber: