Dengan Penuh Sukacita, Warga Binaan Rutan Ambon Laksanakan Ibadah Kenaikan Yesus Kristus

AMBON, LAMPUNGNEWSPAPER.COM--Suasana penuh sukacita dan khidmat menyelimuti Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Ambon pada Kamis (29/5). Warga Binaan Kristen menggelar ibadah peringatan Kenaikan Tuhan Yesus Kristus.

Ibadah berlangsung di Gereja Ebenhaezer dan diikuti puluhan Warga Binaan dengan antusias dan penuh penghayatan.

Kepala Rutan Kelas IIA Ambon, Ferdika Canra, menyampaikan bahwa kegiatan keagamaan seperti ini merupakan bagian dari pembinaan kerohanian yang terus didorong pihaknya, demi mendukung pembentukan karakter dan spiritualitas para warga binaan.

"Ibadah Kenaikan Yesus menjadi momen penting bagi saudara-saudara kita umat Kristen untuk memperkuat iman dan pengharapan mereka. Kami mendukung penuh setiap bentuk kegiatan keagamaan yang membangun dan memberikan dampak positif bagi Warga Binaan,"ungkap Ferdika.

BACA JUGA:Hadiri HUT ke-55 PWI Provinsi Lampung, Menko Zulhas: Pers Sahabat Pemerintah

BACA JUGA:Lapas Kelas IIA Kotabumi Ikuti Penguatan Dirpamintel Ditjenpas Kemenkumham Lampung

Ibadah ini dipimpin oleh Pendeta Cey Selanno dari Jemaat GPM Waiheru, yang juga merupakan bagian dari kerja sama pelayanan dengan Gereja Ebenhaezer.

Dalam khotbahnya, Pendeta Cey  mengajak para jemaat untuk menjadikan momen Kenaikan Tuhan Yesus sebagai pengingat akan janji keselamatan dan pengharapan akan kehidupan yang baru.

"Melalui peringatan ini, kita diajak untuk tidak hanya mengenang peristiwa Kenaikan, tetapi juga memperbarui komitmen hidup sesuai ajaran Tuhan Yesus, meski dalam situasi dan keterbatasan yang kita hadapi saat ini,” pesan Pendeta Cey Selanno.

Selama ibadah berlangsung, para warga binaan tampak larut dalam pujian, doa, dan penyembahan. Beberapa dari mereka bahkan turut ambil bagian dalam persembahan pujian dan pembacaan Alkitab.

“Saya merasa dikuatkan dan bersyukur karena meski berada di balik jeruji, kami masih diberi kesempatan untuk merayakan hari besar iman kami. Ini memberi harapan baru dalam hidup saya,” ungkap Steven, salah seorang Warga Binaan.

Melalui peringatan Kenaikan Tuhan Yesus ini, diharapkan Warga Binaan Kristen dapat terus mengalami pertumbuhan rohani, dan menjadikan iman mereka sebagai kekuatan dalam proses pemulihan dan pembinaan pribadi.(rls)

Sumber: