Taman Ki Hajar Dewantara di Kawasan Pendidikan Kota Metro Tampak Kumuh dan Terbengkalai

Taman Ki Hajar Dewantara di Kawasan Pendidikan Kota Metro Tampak Kumuh dan Terbengkalai--foto Ricardo
METRO,LAMPUNGNEWSPAPER- Sejumlah mahasiswa mengeluhkan kondisi kompleks Taman Ki Hajar Dewantara, Kelurahan Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro yang nampak tidak terawat.
Berdasarkan pantauan Lampung Newspaper, kondisi sejumlah fasilitas di area taman sarana edukasi di kawasan pendidikan Kota Metro itu nampak terbengkalai. Kondisi taman kumuh dan genangan air di arena bermain, terlihat seperti kolam ikan. Hal itu menghambat aktivitas komunitas, bahkan mengurangi keindahan lingkungan yang mestinya tampil asri.
Taman yang terletak dekat perbatasan antara Kota Metro dan Kabupaten Lampung Timur ini, kerap menjadi wadah bagi sejumlah komunitas, pelajar dan mahasiswa untuk berkumpul, menyalurkan kreativitas.
Sayangnya, penataan yang kurang tepat dan perawatan yang tidak intens, membuat kondisi Taman Ki Hajar Dewantara menjadi nampak kumuh dan terbengkalai.
Salah seorang mahasiswa, Muhammad Abidzar(23) menyayangkan kondisi tersebut. Menurutnya, Taman Ki Hajar Dewantara semestinya menjadi salah satu tempat pilihan bagi pelajar dan mahasiswa, sebagai sarana edukasi di kawasan pendidikan.
BACA JUGA: Selama Ramadan 1446 Hijriyah, Pemkot Batasi Jam Operasional Tempat Hiburan Malam
"Kalau Taman Ki Hajar Dewantara ini bersih, rapi, tertata dengan baik, mestinya akan ramai mahasiswa dan pelajar yang beraktivitas di sini. Tentu melakukan hal-hal yang positif. Tapi kalau tampilannya sudah terlihat terbengkalai seperti itu, ya memang kesannya jauh dari hal-hal positif. Meski aktivitasnya positif, tetap saja akan salah dinilai orang," kata Abidzar, Selasa, 4/3/2025.
Mahasiswa lainnya, Irsyadul Rasyid(22) mengatakan, penataan sejumlah sarana di Taman Ki Hajar Dewantara butuh perhatian khusus dan perlu ditinjau ulang.
"Ada fasilitas yang entah untuk apa fungsinya, saya kurang paham, mungkin maksudnya untuk arena bermain skateboard. Tapi, karena intensitas hujan sedang tinggi dan sistem pembuangan air yang mungkin kurang perhitungan, akhirnya fasilitas itu lebih mirip kolam ikan," cetusnya.
"Kan sayang, kalau ada fasilitas yang sengaja dibangun untuk sarana bermain atau tempat aktivitas komunitas, malah kelihatan kayak kolam ikan lele begitu," tukasnya.
Persoalan taman kurang terawat dengan kondisi kumuh, sampah daun berserakan, serta genangan air di arena bermain skateboard yang lama surut pasca hujan, menjadi pekerjaan rumah yang secepatnya harus ditangani.
Pemerintah diharap segera turun tangan, mengevaluasi dan kembali melakukan penataan fasilitas umum, Taman Ki Hajar Dewantara. (Qqi)
Sumber: