Lampungnewspaper.com - Pedagang pasar Tiyuh Pulung Kencana Kecamatan Tulangbawang Tengah (TBT) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) dimasa pandemi covid-19, mengeluhkan Omset dan penghasilan yang cenderung anjlok dan berkurang. \"Pasar sekarang sepi pembeli mas, penghasilan kami anjlok jauh dari biasanya,\" ungkap Tarminah salah satu penjual sembako Pasar Pulung Kencana, beberapa waktu yang lalu, saat berbincang bersama Lampung Newspaper. Tarminah menjelaskan bahwa, sebelum pandemi Covid-19 penghasilannya dari berjualan Sembako dirasakan cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya, akan tetapi pada masa pandemi Covid-19 saat ini penghasilannya menurun drastis hingga 50% dari sebelumnya. \"Omset penjualan saya sebelum masa pandemi Covid-19 bisa mencapai 4 juta rupiah pada hari pasaran, tetapi sekarang hanya 1 sampai 2 juta rupiah saja,\" jelasnya. Sementara itu, Bai salah satu penjual perhiasan perak di pasar Tiyuh Pulung Kencana juga mengatakan hal yang sama, bahwa suasana pasar saat ini sepi pembeli sehingga penghasilan para pedagang cendrung berkurang. \"Sepi bener pak pembeli jauh berkurang, biasanya penjualan perhiasan perak saya, bisa laku 20 sampai 30 gram pada hari pasaran, tapi pada saat ini hanya 5 sampai 10 gram saja yang bisa laku terjual,\" terang Bai, Minggu (14/2) saat ditemui dikiosnya. Lebih lanjut, Bai berharap kepada petugas kebersihan pasar Tiyuh Pulung Kencana, agar sampah yang diselokan didepan kios pedagang sering dibersihkan karena menurutnya, menimbulkan bau yang tidak sedap. \"Saya berharap kepada pihak kebersihan pasar agar lebih sering membersihkan selokan, agar sampahnya tidak menumpuk serta tidak menimbulkan bau,\" harapnya.(SURMADI)
Pedagang Pasar Pulung Kencana Tubaba Keluhkan Omset Penjualan Dimasa Pandemi Covid-19
Minggu 14-02-2021,13:23 WIB
Editor : Redaksi Lampung Newspaper
Kategori :