BANDAR LAMPUNG, LAMPUNGNEWSPAPER - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandar Lampung telah menangani sebanyak 145 kasus isu sosial di Kota Tqpis Berseri sepanjang tahun 2023 hingga sekarang.
BACA JUGA:Lakalantas! Pengendara Sepeda Motor Asal Lamtim Tewas di Kota Metro
Berdasarkan total kasus tersebut, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kota Bandar Lampung, Sriwati menyampaikan, bahwa dinas sosial sejauh ini telah menangani 145 kasus isu sosial.
Diantaranya, pihaknya telah menangani orang dengan gangguan kejiwaan atau ODGJ sebanyak 28 orang, dan kasus tuna sosial 15 orang.
"Jadi rehabilitasi sosial ini tahun 2023 lumayan banyak. Untuk ODGJ saja 28 orang yang sudah kita rehabilitasi. Baik itu di yayasan Srikandi Lampung Tengah, di yayasan Sinar Jati, maupun yang diambil oleh warganya," kata Sriwati saat diwawancarai, Senin (4/9/2023).
Kemudian memberikan pendampingan anak sebanyak 59 baik dari tindak kekerasan ataupun pelecehan seksual dll, lalu penemuan bayi terlantar 2 kasus, orang tanpa identitas 2 kasus, dan merespon 19 orang warga dengan penyandang kesejahteraan sosial, serta menangani orang terlantar perjalanan 20 orang.
"Kita juga menangani orang terlantar perjalanan. Misalnya dia kasus karna kehabisan uang kemudian terlantar di daerah tertentu. Jadi itu kita juga tangani kurang lebih kita sudah menangani 20 orang," ujarnya.
"Kalau kasus Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) itu seperti stunting, kurang gizi, disabilitas atau sakit bermacam-macam," lanjutnya.