Pembangunan Daerah Terbaik 3 Nasional, Kota Metro Raih PPD dari Bappenas

Pembangunan Daerah Terbaik 3 Nasional, Kota Metro Raih PPD dari Bappenas

Kota Metro menjadi kota terbaik ke tiga, kategori inovasi daerah dari program Jaringan Masyarakat Peduli Anak dan Ibu (Jama-PAI).--M. Ricardo

METRO, LAMPUNGNEWSPAPER- Pemerintah Kota (Pemkot) Metro kembali mendapat Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas). 

Kota Metro menjadi kota terbaik ke tiga, kategori inovasi daerah dari program Jaringan Masyarakat Peduli Anak dan Ibu (Jama-PAI).

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo kepada Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin bersama penerima penghargaan lain di JCC Jakarta, Senin, 6/5/2024.

Pemberian penghargaan ini bersamaan dalam acara Musyawarah Rencana Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2024 oleh Kementerian PPN/Bappenas dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah 2025 bertajuk “Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan”.

BACA JUGA:Jadi TO Ops Sikat Krakatau 2024, Pelaku Curat Diringkus Polres Lampung Utara

PPD ini merupakan bentuk apresiasi dan evaluasi komprehensif, terhadap pembangunan daerah yang lebih kuat. Penilaian dilakukan secara hibrid, yaitu luring dan daring, serta terdiri dari dua tahap, yakni penilaian dokumen perencanaan dan dokumen inovasi daerah, dan wawancara dan verifikasi melalui Focus Group Discussion (FGD) dan kunjungan lapangan.

Sebelumnya, di Kota Metro sudah dilakukan FGD dan verifikasi lapangan pada bulan Februari 2024. Kota Metro pada tahun 2023 merupakan perwakilan Provinsi Lampung yang mendapatkan PPD 10 besar tingkat nasional, sedangkan tahun 2024 ini tiga besar dengan urutan ke tiga, setelah ke dua Kota Palu dan pertama Kota Malang.  

Presiden Jokowi mengatakan, sinkronisasi penyusunan RKPD 2025 harus berdasarkan prinsip-prinsip yang terintegrasi. Ia juga menekankan agar anggaran tidak dihabiskan untuk rapat-rapat maupun studi banding.

“Prinsip pertama, program harus inline harus seirama, jangan sampai pusat ke kanan daerah ke kiri, yang kedua program harus berorientasi hasil harus ada record ekonominya berdasarkan skala prioritas, yang ketiga program harus tepat sasaran dan strategis, APBD atau APBN betul-betul manfaatnya kelihatan, tepat sasaran,” kata Joko Widodo.

Ia berharap, dengan adanya Musrenbangnas 2024 ini mampu menjadi sekrup penyambung agenda pembangunan, pusat, provinsi, kabupaten dan kota agar semuanya inline dan semuanya seirama dan tepat sasaran.

Sementara itu, Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin mengatakan, capaian ini berkat kolaborasi semua pihak, baik itu pemerintah, DPRD dan juga masyarakat.

“Alhamdulillah, terima kasih sebesar-besarnya kepada stakeholder yang sudah bekerja keras mencapai peringkat tiga PPD ini meningkat dari tahun sebelumnya hanya 10 besar. Terima kasih juga kepada DPRD Kota Metro yang telah mendukung, sehingga tercapainya prestasi ini dan tentunya seluruh lapisan masyarakat,” tukasnya. 

Dia menambahkan, modal Kota Metro untuk berprestasi sangatlah kuat karena Metro genetiknya sudah bagus, sehingga upaya dalam mewujudkan Jama-PAI ini adalah upaya kongkret untuk diwujudkan.  (MRC)

Sumber: