Sampah di Irigasi Sudah Bersih, Lurah Hadimulyo Barat : Ada Sembilan Karung

Sampah di Irigasi Sudah Bersih, Lurah Hadimulyo Barat : Ada Sembilan Karung

Lurah Hadimulyo Barat beserta pamong warga dan sejumlah masyarakat bergotong-royong membersihkan tumpukan sampah di saluran irigasi tersier --M. Ricardo

METRO,LAMPUNGNEWSPAPER- Lurah Hadimulyo Barat beserta pamong warga dan sejumlah masyarakat bergotong-royong membersihkan tumpukan sampah di saluran irigasi tersier yang melintang di ruas Jalan Diponegoro, RT36/RW09, Kampung Sawah, Kelurahan Hadimulyo Barat, Kecamatan Metro Pusat, Kota Metro.

Berdasarkan pantauan Lampung Newspaper pada Minggu, 14 April 2024 kemarin, terlihat sampah yang menumpuk di permukaan saluran air itu mengular hingga 10 meter, bahkan membeludak hingga ke tepian jalan.

Penumpukan sampah di lokasi itu disebut warga setempat sering terjadi.

Menanggapi hal itu, Lurah Hadimulyo Barat, Agus Salim langsung menggerakkan pamong warga dan sejumlah masyarakat setempat, untuk kerja bakti membersihkan sampah yang menumpuk di lokasi tersebut.

BACA JUGA:Puncak Arus Balik Pelabuhan Bakauheni Ramai, Kapolda: Lalu Lintas Mengalir

“Ya, itu tadi kurang lebih dua jam selesai. Saya bersama Ketua RT35b, RT36, RW09 dan sejumlah warga langsung turun ke lokasi itu. Alhamdulillah sekarang bersih,” kata Agus Salim saat dikonfirmasi Lampung Newspaper, Senin, 15/4/2024.

“Ada juga petugas dari Dinas Lingkungan Hidup Metro yang juga ikut bantu ngangkut sampah yang kami karungi. Ada sembilan karung tadi,” tambahnya.

Agus mengakui, di lokasi tersebut memang kerap dijumpai sejumlah besar sampah yang menumpuk.

Dia menduga, hal itu disebabkan perilaku buruk dari oknum-oknum yang tidak sadar kebersihan dan kurang mencintai lingkungan.

BACA JUGA:Lapor Pak! Ada Sampah Membeludak di Saluran Irigasi di Kota Metro

Selain itu, dia juga menyebut jaringan irigasi di tempat itu butuh normalisasi.

Sebab, terdapat sedimen yang juga menumpuk di saluran air yang mengalir menuju area pertanian di wilayah Hadimulyo Timur itu.

“Mau gimana lagi, saya juga sudah pernah pasang banner imbauan, larangan buang sampah di irigasi. Pernah juga saya door too door sampaikan langsung dari rumah ke rumah, warga di sekitar irigasi itu. Tapi, ya masih aja ada yang sembarangan,” cetusnya.

“Soal konstruksi jalan yang rusak, yang diduga jadi penyebab tersumbatnya sampah di situ, nanti saya laporkan dulu ke PUTR Bidang Pengairan. Supaya dipelajari dulu nanti sama mereka,” timpalnya.

Sumber: