Walikota Eva Sidak Perdana di Awal Tahun 2024

Walikota Eva Sidak Perdana di Awal Tahun 2024

Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana melakukan inspeksi mendadak (sidak) perdana awal tahun 2024 --Deka Agustina Ramlan

BANDARLAMPUNG,LAMPUNGNEWSPAPER - Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana melakukan inspeksi mendadak (sidak) perdana awal tahun 2024 di sejumlah kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Sidak ini digelar di Gedung Pelayanan Terpadu Satu Atap lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung, Selasa (2/1/2024), usai para aparatur sipil negara (ASN) libur Natal dan tahun baru 2024.

Dalam sidak tersebut, orang nomor satu di Kota Tapis Berseri ini meninjau berbagai pelayanan masyarakat dan juga mengecek apakah ada pegawai yang bolos kerja.

Sidak digelar di seluruh lantai Gedung Pelayanan Terpadu Satu Atap. Mulai dari Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan di lantai 10, hingga ke pelayanan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) di lantai 1.

Bunda Eva, sapaan akrabnya juga mengeluhkan suhu udara di ruangan tersebut yang terasa panas. 

BACA JUGA:Buat Laporan Palsu Korban Curas, Pria Paruh Baya Asal Abung Selatan Diamankan Polisi

Sehingga, Walikota perempuan pertama di Bandar Lampung ini meminta kepada Bagian Umum agar segera menambah alat pendingin ruangan (AC).

“Ini tolong ditambah AC. Kepada masyarakat sabar ya, ini akan kita tambah AC biar lebih dingin,” kata Bunda Eva kepada warga yang sedang mengurus administrasi kependudukan di gedung tersebut. 

Bunda Eva juga mengungkapkan, sidak ini digelar untuk memastikan pelayanan berjalan tertib, termasuk memastikan disiplin para ASN.

 Menurutnya, ada beberapa ASN yang belum masuk kerja. Namun ia tidak menyebutkan jumlahnya.

“Ya nggak begitu banyak, kalau misal ada yang mengurus anaknya masuk SMA, perguruan tinggi ya kita maklumilah. Tapi kalau tanpa izin akan kita ambil tindakan,” tegasnya.

Bunda Eva mengatakan, fokus dari sidak ini juga untuk ketertiban cara berpakaian para pegawai. Karena dari hasil sidak tersebut ada beberapa OPD yang menggunakan seragam dengan warna tersendiri.

“Ketertiban dari pakaian yang mungkin perlu kita evaluasi lagi. Apalagi di dinas-dinas tertentu yang memang masalah ketertiban pakaiannya belum sesuai ini kami evaluasi. Tapi untuk kedatangan, alhamdulilah mereka rajin-rajin semua,” pungkasnya. (dka)

Sumber: