6 Tekhnik Orang Jepang Untuk Mengatasi Rasa Malas, Ikigai

6 Tekhnik Orang Jepang Untuk Mengatasi Rasa Malas, Ikigai

teknik orang jepang mengatasi rasa malas--pixabay

LAMPUNGNEWSPAPER-Terkadang di hari-hari tertentu  kita pernah merasa kurang bergairah, tidak semangat, dan malas.

 

Seringkali kita juga merasa bosan, lelah, dan perasaan tak menentu saat menjalani rutinitas sehari-hari.

 

Sebagai manusia, wajar jika sesekali merasakan hal yang demikian. Namun, jika kondisi tersebut berlangsung terus-menerus maka jelas akan mengganggu keseharian Anda.

 

Orang jepang mempunyai konsep  khusus yang sangat masyhur di kalangan mereka, ada 6 konsep yang sangat lazim disana, ayo kita urai

 

1.   Konsep Ikigai

 

Adalah istilah dari bahasa Jepang untuk menjelaskan kesenangan dan makna kehidupan. Secara harfiah, kata Ikigai berasal dari kata iki yang berarti kehidupan dan gai yang berarti nilai, sehingga Ikigai dapat diartikan sebagai alasan kita hidup, menjalani hidup mulai bangun pagi.

BACA JUGA:Pesantren Pilihan Terbaik Untuk Pendidikan Agama, Apa Beda Pesantren Modern dan Salaf

 

Konsep Ikigai  bisa menjadi salah satu jawaban agar hidup Anda menjadi bermakna dengan memahami konsepnya.

 

Ikigai telah dijalani oleh sebagian besar masyarakat Jepang. Masyarakat Jepang percaya dengan menumbuhkan Ikigai dalam hidup.

 

Mereka semakin menemukan makna dalam kehidupan dan hal ini membuat sebagian besar orang Jepang memiliki angka harapan hidup yang tinggi.

 

Terbukti bahwa Jepang adalah negara kedua dengan tingkat harapan hidup yang tinggi setelah Monako.

 

Alasan seseorang untuk bangun di pagi hari tidak selalu merupakan sesuatu hal yang besar. Terkadang dari hal-hal kecil dan sederhana, kita menemukan makna dari kebahagiaan.

 

Misalnya, menikmati matahari terbit, minum kopi pahit yang hangat, memasak makanan untuk disantap bersama keluarga.

 

Ataupun hal-hal sederhana lainnya yang tanpa kita sadari dapat membuat hati ini bersemangat dan bahagia saat melakukannya.

 

Seseorang yang menerapkan Ikigai akan tahu alasan mereka harus bangun pagi, harus memperjuangkan sesuatu, dan mereka memiliki harapan.

 

 Jika kita hidup tanpa mengetahui Ikigai, hidup akan terasa sepi tanpa makna.

Sumber: berbagai sumber