Satgas Covid-19 Tubaba Isolasi 18 Warga Kartaraya Terpapar Covid-19

Satgas Covid-19 Tubaba Isolasi 18 Warga Kartaraya Terpapar Covid-19

Lampungnewspaper.com - Satuan tugas (Satgas) penanganan Covid-19 Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) merespon cepat lonjakan wabah Covid-19 di Tubaba, menyusul bertambahnya jumlah warga Tubaba yang terpapar. \"Selain kegiatan penyemprotan inspektan dan edukasi, hari ini kita lakukan langkah Isolasi kepada 18 warga tiyuh Kartaraya yang terkonfirnasi positif covid-19 yang disatukan di 2 rumah warga di RK 4. Ini merupakan respon cepat Pemkab Tubaba guna menekankan terpaparnya warga lain,\" ungkap Asisten 1 Agus Subagyo, S.Sos mewakili ketua Satgas Covid-19 Tubaba, Rabu 6 Januari 2021 saat memberikan pengarahan kepada warga terpapar di Tiyuh Kartaraya. Lebih lanjut Agus Subagyo menegaskan bagi warga yang Positif Covid-19. Apabila ditemukan berkeliaran dan tidak Isolasi Mandiri segera dilakukan langkah penjemputan paksa untuk di Isolasi di RSUD Tubaba, karena menurutnya lonjakan wabah covid-19 Tubaba ini adalah rekor terburuk. \"Dimohon agar warga dapat taat protokol kesehatan. Bagi warga yang positip Covid-19 Pemkab Tubaba akan memberikan bansos sebesar Rp1.400.000,-per Kepala Keluarga (KK)\" jelasnya. Sementara itu dalam sambutannya Ketua Satgas Penanganan Covid-19 yang juga camat Tulang Bawang Udik (TBU) Tausin SG, S.Sos., MM meminta, warga tiyuh Kartaraya untuk mengawasi warganya yang terkonfirmasi positip covid-19 guna menekan dan memutus matarantai penyebaran wabah covid-19. Terpisah, dr. Ahmad Ridho ketua Satgas Puskesmas Ranap UPTD Kartaraharja mengatakan bahwa, guna merespon penanganan 18 warga terpapar covid-19 di Tiyuh Kartaraya, pihaknya akan mengambil langkah-langkah kongkrit dilapangan dengan cara memonitor langsung warga positif yang Isolasi mandiri, mengawasi Orang Tanpa Gejala (OTG) dan apabila bergejala akan dirujuk ke RSUD selama14 hari. \"Selain memberikan Suplemen daya tahan imun tubuh juga akan dilakukaan tracking kepada warga yang memiliki riwayat kontak erat akan dihubungi dan rapid secara terjadwal, dan apabila hasilnya reaktif akan dilakukan Swab,\"tukasnya.(SANUR)

Sumber: