38 Atlet Taekwondo Lambar Ikuti Ujian Kenaikan Sabuk

LAMPUNG BARAT, LAMPUNGNEWSPAPER - Sebanyak 38 Atlet Taekwondo di Kabupaten Lampung Barat ikuti Ujian Kenaikan Tingkat /Sabuk bertempat di Gedung Olahraga (GOR) Aji Saka Kawasan Sekuting Terpadu, Minggu (3/9/2023).

 

BACA JUGA:Sekdaprov Fahrizal Darminto Hadiri Lomba Larii 21 KM

 

Vicky Andreas Fiqrullah Sekretaris Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung Barat saat pembukaan Ujian Kenaikan Tingkat tersebut merasa bangga bisa hadir dan menyaksikan proses ujian kenaikan tingkat tersebut setelah para Atlet itu latihan dasar akhirnya hari ini sampai waktunya Ujian Kenaikan Tingkat.

 

"Cabang-cabang olahraga beladiri yang ada dibawah binaan KONI terbilang cukup ada prestasi di berbagai event, baik tingkat propinsi maupun Nasional, semoga atlet-atlet Taekwondo yang hari ini berhasil nantinya Naik Tingkat dengan Sabuk Barunya bisa juga kelak mengharumkan nama Kabupaten Lampung Barat di bidang Olahraga, beberapa waktu lalu ada yang bahkan sampai ikut Pra-PON (Pekan Olahraga Nasional), ini membanggakan dan semoga sekaligus memotivasi bagi atlet taekwondo yang hari ini ikuti Ujian Kenaikan sabuknya," kata Vicky.

 

"Saya juga mengapresiasi Pengurus Kabupaten Taekwondo Indonesia Kabupaten Lampung Barat (Pengkab TI Lambar) yang terus konsisten melakukan pembinaan kepada atlet-atletnya," pungkas Vicky.

 

Sementara itu Ketua Pengkab TI Lampung Barat Gustian Afriza menyampaikan bahwa untuk metode ujian menggunakan metode aplikasi Taekwondo Indonesia integrated system (Sistem integrasi).

 

"Ujian ini adalah evaluasi bagi semua baik itu Pengurus, Pelatih, Atlet terkait sejauh mana penguasaan tehnik, baik tehnik pertandingan , tenhik bela diri,maupun tehnik dasar yang wajib dikuasai pada tingkatan masing-masing, kedepannya kita berharap atlet- atlet ini adalah Atlet yang siap mewakili Lampung Barat di berbagai multi event baik propinsi maupun Nasional, salah satu syarat untuk ikuti pertandingan di level yang lebih tinggi adalah Sabuk, jadi misal untuk Kejuaraan Daerah itu minimal sabuk Merah," jelas Gustian.

 

Sumber: