Wabup Mad Hasnurin Turun Langsung Cek Ketersediaan Gas Elpiji 3 Kg

Wabup Mad Hasnurin Turun Langsung Cek Ketersediaan Gas Elpiji 3 Kg

--

LAMPUNGNEWSPAPER.COM--Wakil Bupati Lampung Barat (Lambar) Mad Hasnurin turun langsung ke gudang gas elpiji untuk memastikan kelangkaan yang menghantui warga selama bulan Suci Ramadan khususnya menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446  Hijriyah. 

Selain untuk memastikan kelangkaan gas Elpiji, Wabup Mad Hasnurin juga memastikan ketersediaan dan harga sembako. Mad Hasnurin yang didampingi Waka Polres Lampung Barat Gigih Andri Putranto melakukan pengecekan di pelataran Pasar Liwa Kecamatan Balik Bukit, Selasa 25 Maret 2025. 

Pun Mad Hasnurin (begitu sapaan karibnya) menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat berkomitmen untuk menangani apapun yang menjadi keluhan masyarakat "hari ini kami turun langsung ke lapangan untuk memastikan penyaluran gas bersubsidi ini berjalan lancar," kata Mad Hasnurin. 

"Beberapa hari lalu ada keluhan masyarakat terkait ketersediaan gas elpiji yang cukup sulit, maka dari itu kita turun langsung melakukan pengecekan ke gudang-gudang agar mengetahui penyebab kelangkaan," kata Mad Hasnurin.

BACA JUGA:Wabup Lambar Salurkan Bantuan Untuk Korban Kebakaran di Pekon Serungkuk

BACA JUGA:Kembali Lakukan Sidak, Wabup Lambar Kecewa Masih Banyak ASN Mangkir

Mad Hasnurin mengatakan operasi pasar ini adalah langkah awal untuk mengatasi kelangkaan dan menjawab keluhan masyarakat "Kami memahami betul kesulitan yang dihadapi warga, terutama di bulan Ramadhan ini kita akan terus melakukan operasi sebagai upaya untuk memastikan stok gas elpiji di masyarakat mencukupi menjelang hari Raya Idul Fitri," sambungnya. 

Menurut Mad Hasnurin, berdasarkan operasi yang dilakukan kelangkaan gas Elpiji beberapa hari lalu disebabkan meningkatnya penggunaan masyarakat terhadap gas elpiji menjelang Hari Raya Idulfitri

"Setelah kita lakukan pengecekan ternyata kelangkaan gas Elpiji kemarin disebabkan meningkatnya pengguna gas menjelang Hari Raya Idulfitri ini, bukan karena ada pengurangan stok," tutupnya. 

Sementara, salah satu pemilik agen Gas Elpiji Takanajuo menjelaskan terkait stok gas 3 Kg tetap normal seperti sebelum bulan suci Ramadan. 

"Kalau pengiriman stok biasa saja seperti sebelum bulan Ramadhan cuma mungkin karena menjelang Lebaran maka penggunaan gas LPG oleh masyarakat meningkat untuk membuat kue," tuturnya. 

Dirinya memastikan tidak ada pengurangan pengiriman stok di bulan Suci Ramadhan ini "Saya mendapat pengiriman stok gas LPG dua kali dalam kurun satu minggu di jual dengan harga normal seperti biasanya Rp. 20.000, kalau ada yang menjual diatas harga normal itu hanya oknum saja," tutupnya. 

Ditempat yang sama, Andrian salah satu masyarakat Kecamatan Balik yang sedang hendak membeli gas LPG dirinya berharap Pemerintah Kabupaten Lampung Barat kedepannya agar mengantisipasi hal serupa. 

"Saya berharap kedepannya Pemerintah Kabupaten Lampung supaya mengantisipasi hal seperti ini, dengan menambah stok khususnya di bulan suci Ramadhan menjelang Hari Raya Idul Fitri," pungkasnya.

Sumber: