IAIN Metro Sabet Anugerah KIP 2024, Komitmen Beri Pelayanan Informatif dan Berkualitas
-- Foto M. Ricardo
METRO,LAMPUNGNEWSPAPER- Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro berkomitmen untuk memberi pelayanan yang informatif dan berkualitas bagi masyarakat.
Komitmen itu diganjar Penghargaan Anugerah Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2024.
Diketahui, Anugerah KIP 2024 merupakan puncak dari rangkaian kegiatan monitoring dan evaluasi keterbukaan informasi badan atau instansi publik, mulai dari Kementerian, BUMN, pemerintah daerah, hingga tingkat desa dan perguruan tinggi negeri yang memberikan jaminan kepada masyarakat, untuk mendapatkan akses informasi yang faktual dan dapat dipercaya.
Dalam penilaian yang dilakukan Komisi Informasi Provinsi Lampung dan dibuka langsung Pj Sekdaprov Lampung, Fredy di Hotel Novotel, pada Rabu, 4 Desember 2024 kemarin,
IAIN Metro tercatat meraih skor 87,36, hingga menempatkannya sebagai salah satu badan publik dengan predikat Menuju Informatif.
Anugerah tersebut diterima langsung oleh Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan IAIN Metro, Prof. Akla.
Anugerah KIP merupakan salah satu upaya Komisi Informasi untuk memajukan keterbukaan informasi publik di seluruh badan publik di Provinsi Lampung, karena merupakan hal yang esensial dan fundamental dalam prinsip good governance dan clean government.
BACA JUGA:Tiket KA Rajabasa Ludes Terjual di Momen Angkutan Nataru 2024/2025
Pj Sekdaprov Lampung, Fredy mengatakan, acara tersebut tidak semata-mata ajang seremonial saja, melainkan sebagai bentuk pengumuman kepada publik atas pelaksanaan keterbukaan informasi publik di Provinsi Lampung.
"Dalam era digitalisasi saat ini, mengelola informasi publik tidak hanya terbatas pada pengelolaan website sebagai wadah utama untuk mendistribusikan berbagai informasi saja, tetapi setiap badan publik juga dituntut untuk lebih aktif dalam menciptakan berbagai inovasi dalam keterbukaan informasi publik," kata Fredy.
"Jadi, jangan sampai informasi yang tertera di website dinas menjadi tertunda sampai hitungan hari, apalagi jika sampai hitungan bulan. Keterlambatan informasi akan mengurangi kepercayaan publik terhadap pemerintah," imbuhnya.
Fredy berharap, Komisi Informasi agar dapat terus memantau dan mengevaluasi setiap perkembangan dalam keterbukaan informasi publik di masing-masing dinas, serta melaporkan hasilnya kepada Pemerintah Provinsi Lampung.
"Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa kita terus bergerak menuju pemerintahan yang lebih terbuka, akuntabel, dan transparan," ucapnya.
Terpisah, Prof. Akla selaku kepala PPID yang hadir didampingi Tim Humas IAIN Metro, mengungkapkan rasa syukur dan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pencapaian ini.
Sumber: