BANDARLAMPUNG, LAMPUNGNEWSPAPER- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI menggelar Bimbingan Teknis Keluarga Berintegritas 2024.
Kegiatan yang dibuka langsung oleh Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana itu dilaksanakan di Gedung Semergou, kantor pemkot setempat, Rabu (6/3/2024).
Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI, Rommy Iman Sulaiman mengatakan, bimbingan teknis ini digelar untuk membangun pemahaman tentang kinerja atau tugas dan fungsi yang dilaksanakan oleh KPK dalam menghindari penyimpangan.
Baik yang dilakukan oleh seseorang, lembaga yang memiliki kewenangan serta tugas di berbagai kehidupan.
"Pemkot Bandar Lampung menjadi kota yang pertama di tahun ini untuk kami berkolaborasi mewujudkan keluarga berintegritas melalui bimbingan teknis pemberdayaan masyarakat anti korupsi," kata dia. .
BACA JUGA:SMSI Kota Metro Gelar Konser Amal Sebagai Bentuk Empati Bagi Palestina
“Jadi bimbingan teknis hari ini, salah satu pilar pemberantasan korupsi dari KPK melalui pilar pendidikan, lalu pilar lainnya yaitu represif dan juga perbaikan sistem," jelasnya.
Sementara itu, Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan, ada lima tujuan yang ingin dicapai melalui bimbingan teknis keluarga berintegritas.
Yang pertama meningkatkan kapabilitas pengetahuan dan pemahaman di lingkungan keluarga (suami istri) tentang perilaku antikorupsi dan pentingnya membangun keluarga berintegritas.
“Kedua mendorong kehidupan keluarga yang lebih harmonis untuk saling menghargai, saling mencintai dan saling mengingatkan untuk berperilaku anti korupsi,” jelas Bunda Eva, sapaan akrabnya.
BACA JUGA:Pemkot Bandar Lampung Gelar Bazar Takjil di Taman UMKM Bung Karno
Ketiga, lanjut Bunda Eva, mengingatkan pentingnya keluarga guna mengimplementasikan nilai-nilai integritas bagi pasangan suami istri maupun kepada anaknya.
“Keempat meningkatkan keterbukaan pasangan suami istri dan berani bersikap kritis terhadap pendapatan diluar penghasilan yang sah. Dan kelima mendorong pasangan suami istri menjadi teladan dalam mengimplementasikan nilai-nilai integritas bagi lingkungan keluarga-keluarga lainnya untuk berperilaku anti korupsi,” paparnya.
Orang nomor satu di Kota Tqpis Berseri ini juga menambahkan, bimtek seperti ini sudah beberapa kali digelar di Bandar Lampung yang menyasar para siswa sekolah menengah atas, warga masyarakat umum dan dilingkungan aparatur sipil negara.
Bunda Eva juga menjelaskan, bimtek ini selain untuk lingkungan suami istri, juga untuk kepala perangkat daerah di lingkungan pemkot, staf ahli pemerintah, camat dan perwakilan lurah, dan perwakilan kepala SMP dan SD di Bandar Lampung.