Manajer Hotel Aidia Kota Metro : Masalah Banjir Bukan di Saluran Anak Sungai Itu

Selasa 31-10-2023,19:27 WIB
Reporter : Muhammad Richardo
Editor : Heru Djalili

 

Oleh sebab itu, permintaan pemerintah agar manajemen Hotel Aidia setuju dibuatkan embung resapan di lahan miliknya, menjadi ditangguhkan dalam kurun waktu hampir satu tahun, tanpa ada kepastian yang jelas. Sedangkan, prakiraan musim penghujan diperkirakan semakin dekat.

 

“Kepemilikan Aidia itu bukan pribadi, tapi sudah Tbk. Jadi, kita kan tidak bisa memutuskan jika tidak melewati rapat khusus itu kan. Kami pun belum melewati proses rapat itu kan, rapat itu juga kan harus menghadiri para pemilik saham tadi itu kan, artinya kan ini masih sebatas usulan dari mereka aja kan gitu. Kalau menyanggupi pembuatan embung itu belum, karena kita tidak bisa mengambil keputusan sendiri. Kita belum ke arah sana sih kan artinya, justru kami memberitahu apakah ada usulan yang lainnya, selain dari pemanfaatan lahan untuk dibuat embung,” jelasnya.

 

“Terakhir kali waktu itu saya minta spesifikasi embung itu. Itu bukan berarti kami menyetujui, tapi seperti apa sih itu spesifikasinya? Apakah ini memang benar bisa mengatasi juga, misalnya ada banjir atau hujan besar. Bagaimana kapasitas embungnya, bagaimana sistemnya. Waktu itu sih dari PUTR pernah bilang bahwa ini sedang proses pembuatan. Tapi, ya itu bukan berarti kami menyetujui, hanya sebatas ingin tahu seperti apa sih spesifikasinya,” tukasnya.

 

Berdasarkan keterangan dari Sondhi, diketahui rapat teknis mengenai upaya pengendalian luapan air di sekitar Hotel Aidia Grande, telah berlangsung sebanyak dua kali, sejak mencuatnya isu tersebut. Terakhir, dia mengikutinya bersama tim teknis Pemkot Metro pada 12 Januari 2023. Namun hingga saat ini, hasil dari rapat tersebut belum terealisasi dengan tindakan yang jelas.  (MRC)

Tags :
Kategori :

Terkait