KALIANDA,LAMPUNGNEWSPAPER - Musim kemarau panjang ternyata tidak berpengaruh terhadap stok beras untuk kebutuhan masyarakat di Kabupaten Lampung Selatan. Sebab, saat ini stok beras di Gudang Kantor Cabang Pembantu (KCP) Bulog Kalianda saat ini masih tersedia sebanyak 2.700 ton beras.
Stok tersebut diklaim masih cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga akhir tahun 2023 ini. Sebab, pihaknya dalam waktu dekat masih akan mendapatkan stok beras dari Bulog Kanwil Lampung.
“Alhamdulillah, stok beras masih aman dan mencukupi kebutuhan masyarakat Lampung Selatan. Sekarang digudang masih ada 2.700 ton,"ujar Kepala KCP Bulog Kalianda, Adzie Zulfikar saat dikonfirmasi Radar Lamsel, Senin (11/9/2023).
BACA JUGA:Erupsi GAK Hempaskan Abu Setinggi Ribuan Meter
Dia menegaskan, stok beras yang ada itu juga untuk keperluan bantuan pangan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) tahap kedua. Saat ini, pihaknya tengah melakukan koordinasi lebih lanjut dengan pemkab dan OPD terkait.
“Nanti, kalau sudah ada jadwalnya kita informasikan. Karena kita perlu berkoordinasi dengan pihak terkait. Termasuk dengan transporter yang menyalurkan bantuan pangan ini,” tegasnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, program bantuan beras dari Bapanas ini diberikan untuk meringankan beban Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Serta, mengurangi angka kemiskinan, pengendalian dampak inflasi dan menekan stunting di Lampung Selatan.
“Mudah - mudahan bantuan pangan ini bisa segera kita realisasikan tahap II nya. Dan bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat yang menerimanya," pungkasnya.
Harga jual gabah kering panen (GKP) kian melambung akibat dampak musim kemarau. Hal ini juga turut menyebabkan harga beras juga ikut meroket.